BITUNG | Indonesia24news.net
Polres Bitung bersama Perum Bulog SulutGo dan Dinas Perdagangan Kota Bitung menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) di Pasar Cita Bitung, Kamis (14/8/2025). Kegiatan ini dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia, dipimpin langsung Kapolri melalui Zoom Kick Off dan dihadiri Menteri Dalam Negeri.
Di Bitung, kegiatan dipusatkan di Pasar Cita sekaligus tersebar di enam titik lainnya. Total beras SPHP yang dijual mencapai 9 ton atau 1.800 kemasan, ditambah 120 liter minyak goreng “Minyak Kita” kemasan 1 liter. Antusiasme warga terlihat tinggi, bahkan sebagian besar stok habis dalam waktu singkat.
Kapolres Bitung AKBP Albert Zai, SIK, MH memimpin langsung pelaksanaan di Pasar Cita bersama Wakapolres Kompol JH Daniel Korompis, SE, para pejabat utama, serta Direktur Utama Pasar, Ramlan Mangkialo. “Ini adalah wujud nyata kepedulian Polri dalam membantu masyarakat mendapatkan bahan pokok dengan harga yang terjangkau,” ujarnya.
Gerakan Pangan Murah Polri telah berjalan delapan hari di berbagai daerah, menyalurkan 2.424 ton beras SPHP ke 1.552 lokasi. Selain beras, juga disiapkan komoditas lain seperti gula, tepung terigu, dan minyak goreng. Program ini diharapkan dapat menjaga stabilitas harga sekaligus mendukung ketahanan pangan masyarakat.
Untuk wilayah Bitung, distribusi beras murah dilakukan di tujuh titik, masing-masing: Pasar Cita (3 ton beras & 60 liter minyak goreng), Pasar Buah Madidir – Polsek Maesa (1 ton beras & 60 liter minyak), Polsek KPS (1 ton beras), Pasar Winenet – Polsek Aertembaga (1 ton beras), Pulau Abadi – Polsek Lembeh Selatan (1 ton beras), halaman Polsek Matuari (1 ton beras), dan Kelurahan Apela Satu – Polsek Ranowulu (1 ton beras).
Kegiatan ini juga menjadi rangkaian peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia. “Semoga kegiatan ini bermanfaat dan membantu meringankan beban masyarakat, khususnya menjelang perayaan kemerdekaan,” tambah Kapolres.
Acara yang dimulai pukul 11.00 WITA itu berakhir pada pukul 12.45 WITA dan berlangsung tertib serta lancar. Polres Bitung memastikan akan terus berkolaborasi dengan berbagai pihak dalam upaya menjaga ketersediaan dan keterjangkauan harga pangan di wilayah hukumnya. Sof





























