Pakpak Bharat,Indonesia24,news.net – Acara Panen Raya Cabai Merah Serentak yang digelar di Kawasan Pertanian Terpadu (KPT) Desa Silima Kuta, Kecamatan Sitellu Tali Urang Julu, menjadi momen penting bagi petani setempat. Bupati Pakpak Bharat, Franc Bernhard Tumanggor, turut memetik cabai merah secara langsung, menunjukkan dukungan nyata terhadap sektor pertanian. Tanaman cabai ini merupakan bantuan dari Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan, dan Hortikultura Provinsi Sumatera Utara, yang tumbuh subur di lahan KPT dan kini memasuki puncak panen.
Dialog dan Pengembangan Pertanian
Di sela kegiatan panen, Bupati Franc Bernhard Tumanggor bersama istrinya, Ny. Juniatry Franc Bernhard Tumanggor, berdialog dengan para petani. Pembicaraan mencakup:
Upaya pengembangan pertanian di kawasan KPT untuk meningkatkan produktivitas.Peningkatan pendapatan dan kesejahteraan keluarga petani melalui diversifikasi tanaman dan peningkatan akses pasar.Potensi pertanian ideal, seperti pengembangan komoditas hortikultura lain yang sesuai dengan iklim dan tanah lokal di Pakpak Bharat.Bupati menyampaikan rasa terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dan Gubernur Bobby Afif Nasution atas bantuan benih dan dukungan teknis. Ia juga menyebutkan diskusi lanjutan mengenai Program Petani Champion, inisiatif gubernur untuk memberdayakan petani melalui pelatihan, modal, dan akses teknologi. “Mudah-mudahan kita bisa menjadi bagian dari program ini nantinya,” ujar Bupati, dengan harapan bantuan serupa terus bertambah untuk manfaat jangka panjang.
Respons Petani dan Dampak Ekonomi
Seorang ibu petani di lokasi menyatakan apresiasi: “Terima kasih buat Bapak Bupati dan Bapak Gubernur atas bantuan ini. Sudah semakin banyak setoran dari bapak-bapak kepada kami, semakin sejahtera bagi kami para petani.” Hal ini mencerminkan peningkatan kepercayaan dan kesejahteraan komunitas.
Secara ekonomi, panen cabai merah di KPT telah menghasilkan keuntungan total ratusan juta rupiah bagi petani. Menurut Camat Sitellu Tali Urang Julu, Ucok Benget Berutu, MM, jumlah ini diprediksi meningkat karena:
Masa panen raya masih berlangsung beberapa minggu ke depan.cabai merah di pasar diproyeksikan naik akibat permintaan musiman dan pasokan terbatas.
Konteks Lebih Luas tentang Pertanian di Sumatera UtaraPakpak Bharat, sebagai salah satu kabupaten di Provinsi Sumatera Utara, memiliki potensi pertanian hortikultura yang kuat berkat dataran tinggi dan iklim tropisnya. Program seperti bantuan dari dinas provinsi dan inisiatif Gubernur Bobby Afif Nasution (yang menjabat sejak 2024) bertujuan mengurangi ketergantungan petani pada komoditas tunggal, seperti padi, dengan mendorong tanaman bernilai tinggi seperti cabai merah. Cabai merah sendiri merupakan komoditas ekspor potensial, dengan produksi nasional Indonesia mencapai jutaan ton per tahun, meskipun fluktuasi harga sering dipengaruhi faktor cuaca dan impor.
Inisiatif ini sejalan dengan target nasional swasembada pangan, di mana Sumatera Utara berkontribusi signifikan melalui program ketahanan pangan.
Jika panen ini sukses, bisa menjadi model untuk kabupaten lain di wilayah tersebut, dengan potensi peningkatan pendapatan petani hingga 20-30% melalui diversifikasi.Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut tentang acara ini, program Petani Champion, atau tips budidaya cabai, saya siap membantu!





























