Tokoh Pemuda Tapteng, Erik Pasaribu: Anggaran HUT Tapteng Rp3 Miliar, Beasiswa Malah Dihentikan — Masinton Dinilai Abaikan Arahan Presiden Soal Efisiensi

INDONESIA 24

- Redaksi

Selasa, 26 Agustus 2025 - 19:36 WIB

5059 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TAPTENG | Tokoh Pemuda Erik Firmansyah Pasaribu Melayangkan Kritik Terhadap Kebijakan Bupati Tapanuli Tengah Masinton Pasaribu Terkait Pelaksanaan Perayaan HUT Tapanuli Tengah

Menurut Erik Pasaribu Anggaran HUT Tapteng Tersebut Mencapai 3 Milyar ditengah kondisi Keuangan Daerah Yang Hanya Sekitar 16 Milyar Dalam P-APBD , ini merupakan Kemewahan ditengah Efisiensi

Bahwa Pengeluaran Untuk Kegiatan Seremonial Tersebut Terkesan Tidak Sesuai, Jika Dibandingkan dengan Program Penting Yang Justru Terancam Tidak Berjalan, Semestinya Dapat dilakukan Sederhana. Terlebih Sempat ada wacana penghentian Beasiswa Mahasiswa dan Permasalahan Lainnya Yang Sangat Jelas Bisa Bermanfaat Bagi Keberlanjutan

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Lebih Lanjut, Erik Menyoroti Kegiatan HUT Sudah Berlangsung dengan Mewah Tanpa adanya Persetujuan dari Lembaga Legislatif, Padahal Alokasi 3 Miliar Lebih Baik Dialihkan Untuk Subsidi Kesehatan, Pembangunan, Abang Becak dan Program Beasiswa.

” Saya Kecewa Dengan Kebijakan Yang diambil ditengah Program Bapak Presiden Prabowo Mengenai Efisiensi Anggaran, Pak Prabowo Sudah Tegas Mengatakan Jangan Mengadakan Kegiatan Yang Terlalu Mewah Apalagi ditengah Efisiensi ” Pungkas Erik Pasaribu

Erik Pasaribu Juga Membandingkan HUT Tapanuli Tengah dengan Hari Jadi Kota Sibolga, Tiru Dan Contoh Kota Sibolga Tanpa Menggunakan APBD, Melainkan Sponsor, Inilah Seharusnya Bisa dicontoh Oleh Pemkab Tapteng Yang Tanpa Menggunakan Anggaran Dari Pemerintah

Apa Yang Dilakukan Bupati Masinton Pasaribu Merupakan Perlawanan terhadap Arahan Presiden , Erik Pasaribu Juga Meminta Agar Aparat Penegak Hukum, BPK Hingga KPK Untuk Mengawasi dan Menyelidiki Pelanggaran Tersebut.

Diakhir Pernyataan Erik Pasaribu Juga Mempertanyakan Bagaimana Kegiatan Yang Belum Ada Dasar Sudah Berjalan Tanpa Adanya Persetujuan DPRD Sendiri, DPRD Merupakan Lembaga yang Memiliki Fungsi Penting Mengenai Anggaran dan Pengawasan, Apakah Ini Yang Dinamakan Tapteng Naik Kelas ditengah Banyaknya Permasalahan terjadi di Kabupaten Tapanuli Tengah (*)

Berita Terkait

Anggiat Marito: Masinton dan Mahmud Abaikan Arahan Presiden, Pilih Berfoya-Foya dengan Uang Rakyat, Lebih Baik Selesaikan Permasalahan

Berita Terkait

Rabu, 19 November 2025 - 17:45 WIB

Bupati Franc Tumanggor Hadiri Penandatanganan MoU Pidana Kerja Sosial se-Sumut di Medan

Selasa, 18 November 2025 - 22:29 WIB

Pelajar SMP Pakpak Bharat, Sahpen Dericho Berutu, Raih Prestasi Nasional dalam Lomba Coding dan Matematika

Selasa, 18 November 2025 - 22:11 WIB

Pelajar SMP Pakpak Bharat, Imelda Barus, Melaju ke Final “Bintang Sobat SMP 2025”

Selasa, 18 November 2025 - 21:48 WIB

Bupati Pakpak Bharat Salurkan Bantuan Sosial untuk Lansia dan Disabilitas serta Bibit untuk Petani

Selasa, 18 November 2025 - 21:38 WIB

Bupati Pakpak Bharat Hadiri Konsultasi Regional PDRB-ISE 2025: Fokus Solusi Tantangan Ekonomi Terkini

Selasa, 18 November 2025 - 21:27 WIB

Bupati Pakpak Bharat Apresiasi Kebun B2SA PKK: Tingkatkan Gizi dan Kecerdasan Masyarakat

Minggu, 16 November 2025 - 16:13 WIB

Wabup Tutup Pelatihan Metode Gasing, Harap Guru Tularkan Ilmu ke Siswa

Minggu, 16 November 2025 - 16:01 WIB

Bupati dan Ketua TP PKK Pakpak Bharat Monitoring Program PKK di Sitellu Tali Urang Julu

Berita Terbaru