Bitung | Indonesia24news.net
21 Oktober 2025 — Suasana religius menyelimuti Gelanggang Olahraga (GOR) Dua Sudara, Selasa malam. Ribuan santri dari berbagai pondok pesantren se-Sulawesi Utara berkumpul dalam kegiatan Dzikir Akbar, Tausiyah, dan Doa Bersama untuk Kota Bitung.
Acara ini menjadi bagian dari peringatan Hari Santri Nasional (HSN) sekaligus menyemarakkan Pekan Olahraga Pondok Pesantren (POPP) tingkat Sulut.
Sejak pukul 20.00 WITA, lantunan dzikir dan shalawat menggema memenuhi arena. Tak hanya para santri, kegiatan ini juga dihadiri oleh sejumlah tokoh daerah dan unsur Forkopimda Kota Bitung.
Kapolres Bitung AKBP Albert Zai, S.I.K., M.H., diwakili Kabag Ops KOMPOL Karel Tangay, S.H., memastikan pengamanan berlangsung aman dan tertib. Sebanyak 70 personel gabungan dari Polres Bitung dan Polsek Matuari diterjunkan, dibantu unsur pengamanan swakarsa seperti Panji Josua, ormas adat, dan organisasi kemasyarakatan Islam.
“Kami pastikan kegiatan berjalan lancar, aman, dan penuh kekhidmatan,” ujar KOMPOL Karel Tangay usai kegiatan. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang ikut membantu menjaga suasana kondusif hingga acara berakhir sekitar pukul 22.30 WITA.
Dari atas panggung, H. Ayub Ali Albugis selaku Ketua Panitia Pelaksana menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas dukungan semua pihak.
“Ini bukti semangat kebersamaan umat. Santri dan masyarakat datang bukan hanya untuk berzikir, tapi juga mendoakan agar Bitung tetap damai dan diberkahi,” ujarnya penuh haru.
Senada dengan itu, Ketua Forum Ukhuwah Antar Pondok Pesantren (FUAPP) Sulut, KH. Muyassir Arif, mengingatkan pentingnya menjaga semangat persaudaraan dan cinta tanah air di kalangan santri.
“Santri bukan hanya belajar agama, tapi juga belajar bagaimana mencintai Indonesia,” katanya.
Rangkaian acara diisi dengan tausiyah oleh Ustadz Ruslan Dermanto, dzikir bersama dipimpin KH. Mashar Kinontoa, dan doa khusus untuk HUT ke-35 Kota Bitung yang dipimpin KH. Wahab Abdul Ghafur, Lc.
Kegiatan diakhiri dengan doa penutup serta ramah tamah antar peserta, menciptakan suasana hangat dan penuh kebersamaan.
Kepala Kementerian Agama Kota Bitung, Yahya Pasiak, M.Pd., menyebut kegiatan ini sebagai momentum memperkuat silaturahmi antar pondok pesantren sekaligus bentuk doa bersama untuk kemajuan daerah.
“Semoga Bitung selalu diberi keberkahan, kedamaian, dan kemajuan,” ucapnya.
Acara turut dihadiri oleh Ketua Kesbangpol Agus Mamijo, S.Sos., tokoh masyarakat, tokoh agama, serta lebih dari dua ribu santri dan tamu undangan dari berbagai daerah di Sulawesi Utara.





























