1
Sidikalang – Indonesia24News.com
Buntut penangkapan pelaku Pengerusakan rumah kepala desa. Lebih Seratusan massa menggeruduk Mapolres Dairi Rabu (12/11) dengan memakai alat batu untuk melempar petugas Kepolisian sehingga suasana terlihat mencekam.
Sekitar 50 orang massa penyerang yang di duga melakukan provokator di amankan, sejumlah barang bukti seperti Batu, cabai yang sudah di giling ikut diamankan.
Kedatangan massa itu meminta Kapolres Dairi membebaskan pria berinisial PS yang ditangkap atas dugaan penghasutan pembakaran aset PT Gunung Raya Utama Timber Industries (Gruti) di Desa Parbuluan VI, Kecamatan Parbuluan, Kabupaten Dairi, pada Jumat 12/9/2025 dan juga pengerusakan rumah kepala desa pada Sabtu 8-11-2025 yang lalu.
Saat Kapolres Dairi AKBP Otniel Siahaan akan menanggapi kehadiran massa, tidak tahu bagaimana situasi tiba tiba memanas, dimana ada lemparan-lemparan batu, botol, cabai, dari arah massa ke aparat sehingga personil kepolisian melepaskan beberapa kali tembakan ke udara.
Pihak kepolisian kemudian mengamankan beberapa kenderaan roda empat para demonstran, berisi batu, Kaca dan juga cabai giling ke dalam Mapolres Dairi.
Akibat dari aksi brutal yang di lakukan massa, sejumlah pihak kepolisian dikabarkan terkena lemparan batu dan mengalami luka luka dan mendapat perawatan dari pihak medis.
1. Abdul Rahim luka robek pada Telinga kanan
2. Jois Marbun luka robek pada dagu dan Kepala
3. David Sitompul luka robek pada tangan sebelah kiri
4. Simon Matanari luka lebam pada jari kanan
5. Dean Silalahi luka lebam pada pipi
6. Joko Sasrio Iritasi pada mata akibat siraman cabai giling
7. Ari iritasi pada mata kena siraman Air cabai
8. Ardiansah DauLay luka Kaki dan tangan bengkak
Sekelompok massa warga Desa Parbuluan VI yang melakukan tindakan brutal tersebut dapat di urai oleh petugas Polres Dairi dibantu Dalmas Polres Pakpak Bharat sehingga suasana terlihat aman (Ginting)





























